FESTIVAL DANAU MANINJAU 2018 DI ACARA CAR FREE DAY MENDAPAT SAMBUTAN MASYARAKAT

Jakarta – Lenterakhatulistiwa.com

acara besar Festival Danau Maninjau 2018 telah resmi dimulai dan di perkenalkan ke masyarakat Indonesia,melalui perhelatan Parade 100 (seratus ) Tambua & Tansa Minangkabau yang bergema menggemparkan langit pagi Kota Jakarta. Pada minggu pagi 08/07/18. diarena car free day Thamrin Bundaran HI,arak arakan 100 (seratus) Tambua &Tansa itu mengiringi 2 (dua )pasang pengantin serta di susul oleh 100 (seratus ) orang pendukung acara lainnya yang berseragam kaos merah biru dan topi berlogo Festival Danau Maninjau. Para peserta juga membawa spanduk dan selebaran brosur yang dibagikan kepada masyarakat yang sedang berolahraga. aktivitas ini memberikan pesan yang kuat menghimbau dan mengundang kepedulian semua pihak untuk penyelamatan dan pelestarian Danau Maninjau.
Kegiatan tersebut menjadi perhatian masyarakat yang berada dilokasi car free day.

Ketua Panitia Festival Danau Maninjau 2018, Walneg S. Jas.disela acara mengatakan, Parade Tambua & Tansa ini adalah salah kekayaan seni budaya asli masyarakat Salingka Danau Maninjau, yang biasanya dipakai saat pesta pernikahan di mana sepasang penganten di arak secara meriah, di antarkan dari rumah penganten pria menuju rumah penganten wanita
Dalam acara kali ini pun di tampilkan juga silek gelombang antara pihak yang datang dengan tuan rumah yang menyambut.tari piriang serta penampilan alat musik PUPIUIK (seruling ) yang menjadi komando irama pukulan Tambua & Tansa tersebut.
Hal ini sebagai simbolisasi dari pengumuman atau pemberitahuan kepada khalayak ramai bahwa adanya peralihan perhelatan atau hajatan besar, memohon kan doa dan dukungan dari masyarakat sekitar.
Walneg S. Jas juga menambahkan, kegiatan ini merupakan pembukaan dari rangkaian acara Festival Danau Maninjau 2018.yang puncak nya akan di selenggarakan pada tanggal 6-7 oktober 2018 nanti di Tenis Indoor Senayan Jakarta.
Saya berharap masyarakat Jakarta khususnya dan Indonesia umumnya yang peduli terhadap kelestarian lingkungan hidup, dapat berpartisipasi dan mendukung baik secara materi maupun lainnya , karena kami membutuhkan dana yang besar untuk bisa mewujudkan ikhtiar ini .


Salah satu bentuk pegalangan dana yang dilakukan adalah dengan memobilisasi sumbangan atau donasi masyarakat di mana setiap donasi Rp 100 000 (seratus ribu )dari masyarakat akan di apresiasi dan dibalas dengan cindera mata berupa 1( satu ) pcs kaos atau 3( tiga ) pcs MUG Festival Danau Maninjau. dan setiap sumbangan Rp 50, 000 (lima puluh ribu ) dibalas dengan 1 ( satu ) pcs topi serta donasi Rp 80, 000 (delapan puluh ribu )di hadiahi Boneka Festival Danau Maninjau. tutur nya.(B.A)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *