Tanjung Enim Mengadakan Lomba MURI Pais Ikan Paten

Tanjung enim
LenteraKharulistiwa.com

Pemecahan Museum Rekor Indonesia atau yang sekarang dikenal Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) di laksanakan pada hari minggu 8/4/18. Peserta sebanyak 70 kelompok terdiri dari satu kelompok lima orang.tiap kelompok membuat pais ikan paten sebanyak 300 pepes/pais. Jumlah pepes keseluruhan mencapai 13.000 ribu bungkus Pepes Ikan Tempoyak akan tersaji di event spetakuler bukit asam Culture Festival 2018 di lapangan Ex Sentral Lama PTBA Tanjung Enim, kabupaten Muara Enim.

“pembuatan dan sajian Pais Tempoyak Ikan Patin rekor (MURI), sebanyak 13.000 ribu bungkus dengan menggunakan tempoyak 300 kilo dan 1,3 ton ikan patin.

“Dari pantauwan LenteraKhatulistiwa.com acara ini berjalan lancar tidak halangan suatu apapun. Alhamdulillah persiapan sudah optimal, simulasi terkait tehnis pelaksanaan berjalan dengan lancar baik untuk pengisi acara, peserta lomba, kemudian ibu ibu yang ikut dalam pemecahan rekor MURI.tutur ketua panitia Rima Ristia.

“Panitia juga mengundang dari Propensi, komunitas pemuda di kabupaten lainnya juga mengundang dinas perikanan, materi acara yang disuguhkan pada rangkaian Bukit Asam Enim Culture Festival 2018” ini sangat spesial, kalau untuk rekor MURI ungkap rima, ide ini dalam rangggka untuk memperingati puncak hari Wanita Internasional, akan diadakan perhelatan budaya yang akan menyajikan aktivitas budaya Tanjung enim.

Perwakilan dari CSR PTBA pak Kamti miarso menghimbau masyarakat terutama wilayah tanjung enim kita tingkat kan budi daya ternak ikan paten dan ikan lainnya.acara ini juga untuk memeriakan kota tanjung enim kota wisata.tuturnya (Agus v)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *