Dalam agenda rutinnya Sabtu, (17/3/2018) “PWG” Bogor Raya bertempat di sekretariat Jalan Alternatif Cihideung Pamoyanan Bogor Selatan mengadakan silahturahmi sesama anggota.
Silaturahmi ini merupakan acara rutin setiap bulan dengan tujuan mempererat tali persaudaraan sesama anggota sesuai dengan moto paguyuban ini, “Pageuh, Guyub, Sauyunan” sehingga paguyuban ini menjadi wadah untuk menyatukan visi membuduyakan dan melestarikan budaya terutama kebudayaan tradisional Jawa Barat.
Bukan hanya itu saja, “PWG” Bogor Raya juga dikenal dengan santun berbudaya artinya tidak melupakan para pelaku budaya sehingga “PWG” Bogor Raya bisa menjembatani para pelaku budaya maupun pelestari kebudayaan tradisional untuk memberikan apresiasi dengan cara mengunjungi para tokoh pelaku budaya untuk saling mengisi dan berbagi pengalaman agar masyarakat lebih paham apa sebenarnya kebudayaan yang perlu di jaga sebagai aset bangsa.
“Alhamdulillah, hampir setiap hari ada saja yang meminta gabung ke paguyuban, hanya saja kita tidak langsung menerimanya karena ada beberapa tahapan yang harus mereka ikuti, salah satunya siap mengikuti aturan dan ketentuan yang berlaku, siap mentaati semua tata tertib yang ada di paguyuban ini,” ujar Andy Djava kepada wartawan disela kegiatan.
Andy juga berharap agar paguyuban ini menjadi wadah para pecinta seni untuk lebih menghargai nilai luhur yang terkandung didalamnya, peduli sesama anggota maupun pelaku budaya untuk melestarikan kesenian tradisional khusus kebudayaan Jawa Barat.
“Intinya setiap anggota itu paham apa artinya kebersamaan tidak saling mencari bibit permusuhan apalagi membelot untuk menjatuhkan, tentu semua paham apa yang pernah terjadi dan di Negeri ini juga pernah terjadi dimasa lalu, hal ini menjadi pelajaran berharga buat paguyuban ini untuk lebih selektif menerima anggota sehingga paguyuban ini murni tidak ada unsur politik apapun, “pungkasnya.
