TABRAKAN MAUT MOBIL TNI VS TRUK BERMUATAN BAMBU

Muara Enim – Sumsel
LenteraKhatulistiwa.com

Kecelakaan lalu lintas antara Mobil Mitsubhisi Triton no.reg dinas 7348-II TNI batalion Armed 15 dikemudikan oleh Pratu Kuncoro menabrak belakang Mobil Truck BG.8074.VA jumat (7/8/18) sekitar pukul 23.30 wib yang dikemudikan oleh Yesi Candra tempat kejadian di jalan umum Desa Menanti dusun 3 kecamatan Lubay Kabupaten Muara Enim

Korban Kecelakaan Mobil Truck dengan plat nomor BG.8074.VA Yesu Candra, 33 tahun sedangkan sopir Mobil Mitsubhisi TRITON no.reg dinas 7348-II di kemudikan oleh Pratu Kuncoro Heri umur 25 Tahun,Dinas TNI Bataliyon Armed 15 Martapura. Mengalami luka lecet di dahi dan hidung masih dirawat di puskesmas beringin sedangkan penumpang Mobil Extrada Dinas TNI Mayor Ardi umur 34 Tahun. TNI Wadanyon Armed, Asmil Mengalami luka robek di sekujur muka dan mengeluarkan darah dari mulut dan hidung nyawanya tidak terselamatkan meninggal dunia

” Penumpang Mobil Extrada Dokter TNI Paizah Diah Pratiwi umur 32 tahun mengalami luka lecet di dahi masih di rawat di puskesmas Beringin dan Penumpang Mobil Extrada dinas TNI Hafi Bin Mayor Ardi, 2 tahun.TOT, Asmil Bataliyon Armed 15 Martapura mengalami luka lecet di bahu kanan.di rawat di puskesmas Beringin

Kecelakaan terjadi dijalan umum Desa Menanti dusun 3 Kecamatan Lubay Kabupaten Muara Enim antara Mobil Mitsubhisi Triton no.reg 7348-II dinas bataliyon 15 martapura yg dikemudikan oleh Pratu Heri Kuncoro berjalan dari arah Batu Raja menuju Prabumulih, Setiba di Tkp jalan lurus dan dekat pemukiman penduduk, ada Mobil Truck BG.8074.VA bermuatan Bambu yang dikemudikan oleh Yesi Candra yang sedang berhenti di lajur kiri badan jalan dari arah Baturaja menuju prabumulih, diduga Pengemudi Mobil Mitsubhisi Triton berjalan dengan kecepatan tinggi dan kurang Konsenterasi sehingga tidak memperhatikan Mobil Truck yang bermuatan Bambu sedang berhenti dibadan jalan sehingga Mobil Extrada menabrak belakang Muatan Bambu di Mobil Truk yang mengakibatkan penumpang Mobil mengalami luka-luka dan meninggal dunia.

“Adapun barang bukti yang disita
1 (satu) Unit Mobil Truck BG.8874.VA dan 1 (satu) Unit Mobil Mitsubhisi Triton no.reg dinas 7348-II

Kecelakaan ini keterangan dari saksi-saksi di tkp.(sesudah kejadian) antara lain
Rini Sulastri,48 tahun menyaksikan di dekat TKP kedua Ediyono, 28 tahun didekat TKP ketiga Armand, 47 tahun ,Masyarakat dekat TKP dan Fakthurahman, 52 Tahun dekat TKP.

Polisi mendatangi TKP mencari keterangan dari saksi-saksi olah TKP mengamankan barang bukti untuk di bawa ke polsek lubay

Gakum Dit lantas Alat TAA laser 3D Elika dipimpin oleh AKBP Aspan Sanjaya didamping Staf gakum Ditlantas Polda Sumsel dan Kasat Lantas Muara Enim.

Mobil Mitsubishi Triton berjalan dengan kecepatan tinggi dan sopir kurang konsentrasi karena Jalan lurus bebas pandang dan tidak ada jejak rem di TKP Mobil Truck bermuatan Bambu yang panjangnya melebihi Bak Truck. Diukur dari belakang Bak lebih 5,9 meter. (Agus v)