TRAINING OF TRAINER AL QUR'AN BRAILE

lenterakhatulistiwa.com : Penyandang tuna netra yang ingin bisa membaca al qur’an hari ini bisa terwujud, karena sudah ada pelatihan untuk membaca al qur’an braile.
Kegiatan ini dipelopori oleh IPSM (Ikatan Pekerja Sosial Masyarakat ). Untuk kegiatan awal para petugas IPSM mengajukan kegiatan ini ke dinas sosial kabupaten bogor, namun di tolak karena tidak adanya tenaga pengajar untuk ak qur’an braile.
Pada akhirnya tanpa dukungan dari pemerintah daerah, IPSM langsung menangani kegiatan ini secara mandiri. Dengan mendatangkan tenaga pengajar dari medan sumatra utara,maka terlaksanalah kegiatan ini.
Kegiatan ini diikuti oleh 20 peserta penyandang tuna netra berbagai daerah di kabupaten bogor yang tergabung dalam Pertuni ( Persatuan Tuna Netra Indonesia ). Peserta 20 orang pertama ini di didik untuk menjadi tim pengajar inti dalam hal tata cara membaca al qur’an braile.
Pelatihan ini berlangsung selama 40 hari, dan diharapkan dari pelatihan tenaga pengajar Al qur’an, lebih banyak lagi penyandang tuna netra yang bisa hafidz al qur ‘an.
Walaupun tanpa bantuan dari pemerintah daerah menurut Dian ketua umum IPSM Kabupaten bogor, acara ini tetap berlangsung. ( firly )

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *