-->
Advertise Here

Subscribe Here!

Enter your email address:

Delivered by FeedBurner

Search This Blog

lenterakhatulistiwa.com. Powered by Blogger.
Kapolres Lombok Utara Awali Kepemimpinan dengan Langkah Cepat dan Sentuhan Humanis

By On Thursday, January 16, 2025

 

Lombok Utara NTB – Setelah resmi dilantik sebagai Kapolres Lombok Utara oleh Kapolda NTB, AKBP Agus Purwanta, S.I.K., langsung bergerak cepat untuk meninjau berbagai aspek operasional Polres Lombok Utara. Kegiatan ini berlangsung pada Kamis, ( 16/1 ) didampingi oleh sejumlah pejabat utama Polres, termasuk Kabag, Ops, Kabag Log dan Kasi Propam Polres Lombok Utara.

Dalam kunjungannya, AKBP Agus menyusuri setiap ruangan, mulai dari ruang kerja Kabag, Kasat, hingga kantor pelayanan publik. Inspeksi ini bertujuan untuk memastikan kesiapan fasilitas, sumber daya manusia, dan pelayanan yang diberikan kepada masyarakat. Langkah ini menegaskan komitmen Kapolres baru untuk meningkatkan kualitas kerja kepolisian di Lombok Utara.

“Pelayanan publik yang maksimal adalah prioritas utama kami. Kami ingin memastikan setiap ruangan dan fasilitas di Polres ini mendukung operasional yang profesional dan humanis, ” ujar Kapolres Agus di sela-sela kunjungannya.

Tidak berhenti di sana, Kapolres Agus juga menyempatkan diri mengunjungi ruang tahanan Polres. Dalam interaksi langsung dengan para tahanan, ia menyampaikan nasihat yang menyentuh dan membangun semangat. Dengan pendekatan penuh empati, Agus mengajak para tahanan untuk introspeksi diri dan mempersiapkan diri untuk kembali ke masyarakat dengan kehidupan yang lebih baik.

“Saya berharap kalian menjadikan masa ini sebagai pelajaran berharga. Segera benahi diri dan tunjukkan bahwa kalian mampu menjadi bagian dari masyarakat yang baik dan bermanfaat, ” pesan Kapolres Agus kepada para tahanan.

Langkah awal yang diambil AKBP Agus Purwanta ini tidak hanya mencerminkan komitmen terhadap peningkatan kualitas internal Polres, tetapi juga menggambarkan pendekatan humanis dalam menjalankan tugas kepolisian. Sikapnya yang terbuka dan peduli terhadap semua lapisan masyarakat, termasuk mereka yang sedang menjalani proses hukum, menjadi harapan baru bagi Lombok Utara. 

Kehadiran AKBP Agus Purwanta sebagai Kapolres Lombok Utara diharapkan dapat membawa perubahan positif, baik dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat maupun mendorong terjalinnya hubungan harmonis antara Polri dan warga. Dengan semangat baru ini, Lombok Utara siap menyongsong masa depan yang lebih aman, nyaman, dan inklusif.

Polresta Bandara Soetta Gagalkan 25 CPMI yang Akan Bekerja Keluar Negeri secara Non Prosedural

By On Thursday, January 16, 2025

 

TANGERANG - Polresta Bandara Soekarno-Hatta (Soetta) menggagalkan keberangkatan 25 calon pekerja migran Indonesia (CPMI) yang akan bekerja ke luar negeri secara non-prosedural.

Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Ronald FC Sipayung menjelaskan, pada kasus tindak pidana perdagangan orang (TPPO) tersebut pihaknya berhasil menangkap tujuh tersangka.

"Tujuh tersangka masing-masing wanita inisial R (64), DSK (54), IA (36). Kemudian, pria berinisial K (33), AT (34), AD (24) dan LS (43), " kata Ronald dalam konferensi pers di Mapolresta Bandara Soetta, Tangerang, Kamis (16/1).

Menurut Ronald, dalam aksinya para tersangka menjanjikan kepada para CPMI bekerja di luar negeri sebagai karyawan pabrik dan asisten rumah tangga dengan gaji mencapai Rp 6 juta hingga Rp 20 juta.

Alumnus Akpol tahun 2002 tersebut menjelaskan, tersangka R yang berperan sebagai perekrut CPMI non-prosedural mendapatkan keuntungan Rp 6 juta per-orang. 

"Sedangkan enam tersangka lainnya yang berperan membantu keberangkatan para CPMI non-prosedural mendapatkan keuntungan Rp 8 juta per-orang, " terang Ronald.

Lebih lanjut, dengan adanya kejadian tersebut Kapolresta Bandara Soetta menyampaikan imbauan kamtibmas dari Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Karyoto.

Kapolda Metro Jaya mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak mudah tergiur dengan iming-iming gaji besar bekerja di luar negeri. Hal itu salah satu cara agar tak menjadi korban TPPO.

Polres Tasikmalaya Kota Ungkap Tiga Kasus Kriminal: Rudapaksa, Penganiayaan, dan Percobaan Pemerasan

By On Thursday, January 16, 2025

 

TASIKMALAYA KOTA –  Pada Kamis, 16 Januari 2025, Kapolres Tasikmalaya Kota, AKBP Moh Faruk Rozi, S.I.K., M.Si., menggelar konferensi pers untuk mengungkap tiga kasus kriminal yang tengah ditangani oleh Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota. Ketiga kasus tersebut meliputi rudapaksa yang melibatkan pimpinan lembaga pendidikan, penganiayaan dengan senjata api rakitan, dan percobaan pemerasan di Indomaret.

1. Kasus Rudapaksa oleh Pimpinan Lembaga Pendidikan  
Kasus pertama melibatkan A (45), pimpinan sebuah lembaga pendidikan di Kecamatan Mangkubumi, yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus rudapaksa terhadap santriwatinya yang masih berusia 13 tahun. A melakukan aksinya sebanyak 10 kali sejak 2023 hingga 2024 di rumah pribadinya, yang berdekatan dengan lembaga pendidikan tempat korban belajar. Modus pelaku adalah membohongi korban dengan alasan menyuruhnya beres-beres rumah dan kemudian membawanya ke kamar untuk melakukan aksi tersebut. Setelah kejadian, pelaku meminta korban untuk menjaga rahasia. Kasus ini terungkap setelah korban melaporkan kejadian tersebut ke Polres Tasikmalaya pada 6 Januari 2025. Tersangka dijerat dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2016 tentang Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 15 tahun penjara.

2. Kasus Penganiayaan dan Kepemilikan Senpi Rakitan  
Kasus kedua melibatkan CS alias Cueng (42), yang ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan, pengrusakan, dan kepemilikan senjata api rakitan. Kejadian ini berlangsung pada Minggu, 11 Januari 2025, di rumah kakak kandungnya, di mana pelaku menabrakkan mobil ke pintu garasi rumah korban dan kemudian melakukan penganiayaan. Dalam penyelidikan, polisi juga menemukan senjata api rakitan berpeluru tajam yang dimiliki pelaku. Kasat Reskrim, AKP Herman Saputra, mengungkapkan bahwa motif pelaku adalah sakit hati akibat masalah keluarga. Pelaku dijerat dengan Pasal 200, 406, dan 351 KUHP serta Undang-Undang Nomor 12 Tahun 1951 tentang Darurat, dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. Polisi masih menyelidiki asal senjata api tersebut.

3. Kasus Percobaan Pemerasan di Indomaret  
Kasus ketiga melibatkan percobaan pemerasan yang terjadi pada 9 Januari 2025 sekitar pukul 07.30 di Indomaret yang terletak di Kompleks Perumahan Mutiara Tasik Regensi, Kelurahan Sukamulya, Kecamatan Bungusari. Tersangka, berinisial WB (30), warga Desa Mekar Wangi, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya, memasuki toko dengan menodongkan senjata api yang ternyata merupakan air softgun. Modus pelaku adalah mengikat tangan dan mulut korban dengan lakban dan tali ripet. Namun, ketika berusaha melarikan diri, tersangka dihalangi oleh masyarakat sekitar dan sempat menodongkan senjata kepada mereka. Karena panik, tersangka jatuh dari motor dan berhasil diamankan oleh warga. Tersangka kini dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Percobaan Pemerasan dengan ancaman hukuman maksimal 9 tahun penjara.

Polres Tasikmalaya Kota terus mendalami ketiga kasus ini untuk memastikan keadilan bagi korban dan masyarakat. Kapolres juga mengimbau masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan kejadian serupa agar dapat segera ditangani dengan tegas.

Panglima TNI Dampingi Menhan RI Lepas Keberangkatan Defile TNI AD Ke India

By On Thursday, January 16, 2025

 

Jakarta - Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subiyanto, mendampingi Menteri Pertahanan Republik Indonesia (Menhan RI), Letjen TNI (Purn) Sjafrie Sjamsoeddin, dalam acara pelepasan keberangkatan Defile TNI Angkatan Darat (TNI AD) yang berlangsung di Lapangan Kantor Kemhan Distrik Bandara Soekarno Hatta. Kegiatan ini merupakan bagian dari partisipasi dalam India’s Republic Day Parade 2025 yang akan dilaksanakan pada 26 Januari 2025 di New Delhi, India. Kamis (16/01/2025).

Kontingen Defile TNI AD diikuti oleh 353 prajurit yang terdiri 189 orang pasukan Drum Band berasal dari Pasukan Genderang Suling Canka Lokananta (GSCL) Taruna Akmil (Akademi Militer),   152 orang pasukan defile berasal dari Prajurit gabungan TNI AD dan 12 orang Staf Pendukung. (Puspen TNI)

Sinergitas TNI-Polri Sambangi Tokoh Pemuda Desa Cilandak Dalam Rangka Cooling System Jelang Pelantikan Bupati dan Wakil Bupati Purwakarta Terpilih

By On Thursday, January 16, 2025

 

PURWAKARTA – Menjelang pelantikan Bupati dan Wakil Bupati terpilih Kabupaten Purwakarta, sinergitas antara TNI dan Polri terus diperkuat guna menjaga stabilitas keamanan dan ketertiban masyarakat. Pada Senin, 13 Januari 2025, Bhabinkamtibmas Desa Cilandak, Bripka Rudi Mulyawan, bersama Babinsa Desa Cilandak, Serka Yunus, melaksanakan sambang kepada tokoh pemuda di Kampung Kaum, Desa Cilandak, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta.

Kegiatan ini bertujuan untuk membangun komunikasi dan memberikan pemahaman kepada para pemuda mengenai pentingnya menjaga kondusivitas menjelang momen penting pelantikan kepala daerah. Dalam pertemuan yang berlangsung akrab tersebut, Bripka Rudi Mulyawan menyampaikan imbauan agar seluruh elemen masyarakat, terutama generasi muda, berperan aktif dalam menciptakan suasana damai di lingkungan masing-masing.

“Kami mengajak para pemuda untuk menjadi motor penggerak dalam menjaga situasi tetap kondusif. Perbedaan pilihan politik adalah hal biasa, tetapi persatuan dan kesatuan harus tetap dijaga demi kemajuan bersama, ” ujar Bripka Rudi.

Serka Yunus menambahkan bahwa peran pemuda sangat strategis dalam menjaga keamanan dan stabilitas, terutama di tengah dinamika sosial yang sering muncul menjelang pelantikan pejabat daerah. Ia juga mengingatkan pentingnya menghindari provokasi atau informasi yang tidak benar (hoaks) yang dapat memicu konflik.

“Kami berharap para tokoh pemuda di Desa Cilandak menjadi panutan bagi masyarakat lainnya, khususnya dalam menyebarkan pesan-pesan perdamaian dan toleransi, ” kata Serka Yunus.

Kegiatan sambang ini merupakan bagian dari upaya cooling system yang dilakukan Polsek Cibatu dan Pos Koramil Cibatu setempat untuk mencegah potensi gesekan di tengah masyarakat. Melalui pendekatan dialogis ini, diharapkan masyarakat dapat bersama-sama menjaga stabilitas keamanan selama proses pelantikan berlangsung.

Kolaborasi antara TNI dan Polri dengan masyarakat, seperti yang dilakukan di Desa Cilandak, menjadi contoh nyata bagaimana sinergitas mampu menciptakan suasana harmonis di tengah masyarakat. Hal ini sekaligus menunjukkan komitmen bersama untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kabupaten Purwakarta.

Courtesy Call Dansatgas MTF XXVIII-P UNIFIL dan Athan RI Kairo Kepada Danlanal Mesir

By On Thursday, January 16, 2025

 


Mesir - Atase Pertahanan RI di Kairo, Kolonel Laut (P) Dafris D. Syahruddin mendampingi Komandan Satgas MTF XXVIII-P UNIFIL yang juga merupakan Komandan KRI Sultan Iskandar Muda (SIM)-367 Letkol Laut (P) Anugerah Annurullah melaksanakan Courtesy Call kepada Port Said Naval Base Commander, Rear Admiral Waleed Sayed Mohkhtar di Port Said Naval Base, Mesir, Selasa (14/01/2025). 

Dalam pertemuan tersebut, Athan RI dan Komandan KRI mengucapkan terima kasih atas sambutan dan bantuan selama KRI SIM-367 melaksanakan port visit di Port Said, Mesir. 

Kedua belah pihak juga membahas kerja sama Angkatan Laut kedua negara, seperti Joint Exercise dan pertukaran pelajar. Selain itu, kedua belah pihak juga membahas isu dan konflik di Kawasan, terutama teluk Eden serta kondisi saat ini di Terusan Suez.

Rear Admiral Waleed mengharapkan semoga KRI SIM-367 yang sedang dalam misi perdamaian dunia Satgas TNI Konga MTF XXVIII-P/UNIFIL senantiasa berjalan lancar tanpa hambatan hingga usai menyelesaikan misi dan kembali ke tanah air nantinya. (Puspen TNI)

Polres Batu Berhasil Amankan Tersangka Penanam Pohon Ganja

By On Thursday, January 16, 2025

 

KOTA BATU – Satuan Resesrse Narkoba Polres Batu Polda Jatim berhasil meringkus seorang pria berinisial ANB (30) karena terbukti telah melakukan penanaman sebanyak 62 batang pohon ganja.

Kasatnarkoba Polres Batu, AKP Ariek Yuly Irwanto membeberkan hasil penangkapan tersebut melalui Konferensi Pers yang dilaksanakan di Rupatama Polres Batu Polda Jatim, Rabu, (15/1/25).

AKP Ariek Yuly Irianto mengatakan penangkapan ANB merupakan hasil dari pengembangan kasus peredaran ganja yang melibatkan dua pelaku berinisial RS dan MRR.

Awalnya petugas menangkap dua tersangka berinisial RS dan MRR pada Minggu, 12 Januari 2025, sekitar pukul 09.00 WIB. 

Dari penangkapan itu, polisi menyita barang bukti berupa satu paket ganja kering seberat 3, 42 gram. 

“Hasil interogasi terhadap kedua tersangka mengarah pada nama ANB sebagai sumber barang haram tersebut, ” kata AKP Ariek Yuly Irianto.

Di hari yang sama, dalam penggerebekan sekitar pukul 10.00 WIB, di tempat tinggal ANB mengungkap fakta mengejutkan. 

"Petugas menemukan lokasi pembibitan ganja yang terorganisir, " tambah Ariek Yuly Irianto.

Di tempat itu, Polisi menyita 62 batang tanaman ganja serta 36 gram ganja kering siap edar di atas loteng rumahnya. 

“ANB memanfaatkan pengetahuannya di bidang pertanian untuk bereksperimen dengan tanaman ganja dengan metode persilangan, ” kata Ariek Yuly Irianto.

Teknik itu dipelajari oleh tersangka dan berhasil melakukan pengembangan berdasarkan latar belakang akademiknya.  

"Ia menjual 2 gram Rp 100 ribu. Jadi ia jual sudah ganja kering, bukan bibitan karena perlakuan bibit sangat sulit, ” ujarnya. 

ANB mengaku keberhasilannya membuatnya tergoda untuk menjual hasil panennya. 

Barang haram tersebut dipasarkan secara terbatas melalui jaringan mulut ke mulut, hingga akhirnya sampai ke tangan RS dan MRR, yang terlebih dahulu diamankan oleh Polisi. 

 “Pelaku mengaku memulai usahanya bukan sebagai bandar, tetapi dari rasa penasaran untuk mengembangkan bibit ganja, " terang Ariek Yuly Irianto.

Namun, lanjut Ariek Yuly Irianto aktivitas ini berkembang menjadi suplai untuk peredaran gelap narkotika.

Saat ini, ANB bersama dua tersangka lainnya telah ditahan di Polres Batu Polda Jatim.

Mereka dijerat Pasal 111 UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika, dengan ancaman hukuman maksimal 20 tahun penjara.