PT Telkom Lakukan kerjasama dengan panti Dinsos DKI

Lenterakhatulistiwa.com
Panti Sosial Bina Karya Harapan Jaya Dinas Sosial DKI Jakarta melakukan kerjasama dengan PT. Telkom Indonesia. Kerjasama dalam bentuk kemitraan itu dalam upaya peningkatan pengetahuan warga binaan sosial di panti.

Kepala Panti Sosial Bina Karya Harapan Jaya, Susan Jasmine Zulkifli mengemukakan, dalam kerjasama yang dilakukan dengan PT. Telkom Indonesia sebagai salah satu cara menuju kehidupan mandiri dan normatif.

“Warga yang kami bina di panti ini kan terdiri dari gelandangan, pengemis, dan Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) jalanan lainnya. Namun mereka tetap kami fasilitasi berupa pengetahuan,” ujar Susan saat dihubungi pada Rabu (21/3).

Ia melanjutkan, bentuk kerjasama itu berupa
pemberian 2 Unit Komputer sebagai sarana aplikasi Pusataka Digital (PaDi) e-book ( 1 Unit, perdana pada tahun 2017 dan sekarang 1 Unit lagi tahun 2018.

Selain itu, panti juga diberikan modem Wifi Corner 1 Unit sebagai sarana Warnet Masa Kini. Ditambah akses internet Indihome dengan pemasangan kabel sepanjang 3.000 meter pada tahun 2017.

“Meskipun mereka dulunya hidup di jalanan, tapi begitu sampai panti, mereka dapat merasakan fasilitas teknologi untuk pengembangan pengetahuan. Supaya mereka nggak gaptek. Ini salah satu cara menuju kemandirian,” ungkap Susan.

Selain kerjasama dalam bentuk peningkatan teknologi, panti juga mendapatkan buku agama berupa Iqro sebanyak 12 buah, Juz’ama sebanyak 12 buah, dan al Quran sebanyak 12 Buah.

Kerjasama juga dilakukan dalam hal fasilitas kebersihan dan kenyamanan di panti berupa 2 Unit tempat sampah sebagai sarana untuk menjaga kebersihan dan Lotion anti nyamuk sebanyak 7 Lusin.

Pihaknya berharap dengan adanya kerjasama dengan PT. Telkom Indonesia dapat meningkatkan wawasan bernuansa digital, pengembangan ilmu pengetahuan tentang dunia pengetahuan,
baik itu teknologi, agama dan pengetahuan umum.

“Dengan meningkatnya pengetahuan mereka, akan memacu mereka untuk bisa hidup mandiri dan tidak kembali ke kehidupan lamanya di jalan,” kata Susan.(gesni/firly)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *