LenteraKhatulistiwa – Jakarta,Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Kemaanan Wiranto menyebutkan pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1439 H sudah berjalan dengan baik karena telihat dari arus mudik dan balik lebaran 2018 yang berjalan cukup lancar dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
Hal ini dikatakan saat memimpin Rapat Koordinasi lintas sektoral dalam rangka analisa dan evaluasi (anev) pengamanan Idul Fitri 1439H pada Senin (25/6/2018) di Gedung Rupatama, Mabes Polri, Jalan Trunojoyo, Jakarta Selatan.
“Secara umum masyarakat ternyata lebih mudah melakukan mudik lebaran dan arus balik. Kemacetan yang biasa terjadi sudah teurai,” Ucap Menhukam Wiranto.
Sementara itu, Kapolri Jenderal Pol Tito Karnavian menyebutkan selain itu, angka kecelakaan pada pada arus mudik dan balik lebaran 2018 sudah menurun sebesar 30 persen. Ini menandakan pengamanan pada tahun ini sudah berjalan dengan baik.
“Terkai pengamanan Ramadhan dan lebaran arus balik mudik kemarin lancar, kecepatan kendaraan mudik dan balik lebih cepat. Angka kecelakaan turun 30 persen, dan angka korban meninggal dunia turun 33 persen,” Jelas Jenderal Pol Tito.
Selain itu, kata mantan Kapolda Metro Jaya ini berdasarkan data yang ada di Kementerian Pertanian, selama bulan Ramadhan 1439H harga pangan relatif stabil. Ini adalah hasil kinerja Tim Satgas Pangan yang melakukan pengawasan agar stabilitas pangan tetap terjaga dari para penimbunan yang dilakukan oleh mafia pangan.
“Harga pangan stabil, aksi-aksi yang meresahkan dan angka kriminalitas (selama pengamanan Hari Raya Idul Fitri 1439H) dapat ditekan,” Ucap Jenderal Pol Tito.
Dalam rapat koordinasi ini turut hadir Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Kemaanan Wiranto, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi, Menteri Pertanian Amran Sulaiman.(LK)
